Kupas Tuntas Perbedaan Animasi 2D dan 3D Disini!

Publish Maret 2024  || Update Maret 2024

Memang animasi 2D dan 3D ada bedanya? Yups ada banget, animasi 2D disusun dengan dimensi panjang dan lebar, sementara animasi 3D disusun dengan dimensi panjang, lebar, dan tinggi.

Masih bingung juga? Yuk sini-sini kumpul, MinTar akan bongkar semua hal yang berkaitan dengan animasi 2D dan 3D. Mulai dari pengertian hingga perbedaan kedua jenis animasi ini. So keep on reading and find your best style of animation!

Pengertian Animasi 2D dan 3D

Jika dilihat sekilas memang keduanya sama-sama digunakan untuk keperluan hiburan dengan karakter gambar yang lucu-lucu. Tapi sebenarnya keduanya merupakan jenis animasi yang berbeda loh guys, kamu bisa tahu mulai dengan pengertiannya dulu nih.

Animasi 2D
Di awal tulisan ini, dijelaskan jika animasi 2D disusun dengan dimensi panjang dan lebar, Maksudnya dimensi panjang dan lebar yaitu kamu bisa melihat bentuk animasi dari sisi depan saja. Contoh animasi 2D adalah Tom & Jerry, Mickey Mouse, Spongebob. Ada juga contoh animasi 2D karya anak bangsa yang terkenal yaitu Adit Sopo Jarwo, Nussa Rara, dan Si Juki The Movie.

Animasi 3D
Animasi 3D adalah jenis animasi yang disusun dengan dimensi panjang, lebar, dan tinggi maksudnya kamu bisa melihat bentuk animasi dari segala sisi. Jadi kamu bisa melihat gambar animasi dengan lebih nyata. Contoh animasi 3D adalah film Up, Coco, Moana, dan Frozen, sementara untuk film animasi 3D asal Indonesia ada Uwa and Friends, Nussa Rara The Movie, dan Petualangan si Unyil.

Kalau selain bentuk animasinya yang berbeda, apakah ada perbedaan lain Min? Kalau mau bikin video animasi buat perusahaan gitu mending pilih yang mana? Nah untuk menjawab pertanyaan di atas kamu bisa membandingkan kedua jenis animasi tersebut dalam deskripsi di bawah ini ya guys.

Perbedaan Animasi 2D dan 3D, Mending Pilih yang Mana?

Animasi 2D dan 3D memiliki ciri khas yang unik dan umumnya bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan kamu. Mulai untuk iklan promosi, edukasi, tutorial, hingga kebutuhan safety induction. Perbedaan kedua animasi ini bisa kamu cari tahu melalui penjelasan di bawah ini.

1. Hasil Video Animasi

  • Animasi 2D merupakan video yang fokus pada panjang dan lebar sehingga hasil videonya terlihat lebih datar. Karena hanya bisa dilihat dari depan, gambar animasi 2D terkesan kurang realis atau kurang nyata.
  • Animasi 3D merupakan video yang fokus pada panjang, lebar, dan tinggi sehingga kamu bisa melihat gambar dari sisi manapun. Hal ini akan menghasilkan gambar animasi 3D yang lebih realistis dan detail.

2. Proses Pembuatan Animasi

  • Animasi 2D tidak terlalu memakan tenaga dan waktu yang lama dalam pembuatannya. Dalam prosesnya animasi ini akan melibatkan penggambaran frame demi frame serta software dengan rigging karakter yang lebih sederhana.
  • Animasi 3D memerlukan pemodelan objek, texturing, pencahayaan, dan rendering. Sehingga proses pembuatannya akan lebih panjang, namun hasilnya akan lebih dinamis dan menarik secara visual.

3. Bentuk Gambar Animasi

  • Animasi 2D memiliki bentuk gambar yang sangat unik dan dapat disesuaikan dengan cerita-cerita yang ekspresif. Dengan begitu kamu bisa bebas mengeksplorasi beragam karakter yang diinginkan.
  • Animasi 3D memiliki bentuk gambar yang realis dan mendekati objek nyata. Kamu akan menemukan efek cahaya, bayangan, dan tekstur yang lebih kompleks. Dengan begitu kamu bisa menjadikannya pilihan untuk presentasi produk.

4. Penggunaan Video Animasi

  • Animasi 2D biasanya digunakan dalam pembuatan iklan, film animasi, game mobile, dan serial TV.
  • Animasi 3D umumnya juga digunakan dalam pembuatan film (termasuk efek visual untuk film live-action), video game, simulasi arsitektur, dan animasi medis.

Nah, gimana udah mulai tercerahkan apa bedanya video animasi 2D dan 3D? Sebenarnya tidak perlu kamu mumet mau pilih animasi 2D dan 3D karena masing-masing punya kelebihannya sendiri.

Hal yang penting kamu pertimbangkan adalah kebutuhan serta kemampuanmu dalam membuat video animasi. Untuk itu berikut tips yang bisa kamu gunakan untuk memilih mana sih jenis animasi yang tepat untuk kebutuhan kamu.

Tips Memilih Animasi 2D dan 3D yang Tepat

1. Tujuan pembuatan video
Cari tahu apa sebenarnya kebutuhan dan tujuan pembuatan video animasi. Setelah itu analisis manakah gaya animasi yang lebih cocok untuk bisnis kamu, apakah 2D atau 3D.

2. Target audiens
Pertimbangkan preferensi dan ekspektasi audiens kamu ya. Misalnya, untuk animasi 2D mungkin lebih menarik bagi audiens anak-anak atau untuk cerita dengan gaya visual yang sangat khas.

3. Anggaran dan sumber daya
Jika kamu menggunakan jasa pembuatan animasi sangat penting untuk merancang anggaran dan menemukan sumber daya yang cocok. Kamu juga harus memperhatikan biaya dan kualitas video dari jasa pembuatan animasi tersebut.

Jadi, kalau mau bikin animasi 2D dan 3D yang bagus dan harganya terjangkau dimana Min? Menemukan jasa pembuatan animasi memang susah-susah gampang, tapi nggak mustahil juga kok. Contohnya ada Animasi Studio, salah satu jasa pembuatan video animasi 2D dan 3D yang jelas kualitasnya dan harganya juga murah.

Bikin Animasi 2D dan 3D di Animasi Studio

Sudah pernah dengar studio animasi ini guys? Animasi Studio merupakan jasa pembuatan video animasi tercepat di Indonesia dan juga sudah dipercaya lebih dari 600 klien dari berbagai daerah di Indonesia loh! Kamu bisa melihat di website mereka, perusahaan seperti Gojek, Pertamina, Siemens, PLN, BI, BNI, BRI, dan sebagainya sudah berkolaborasi bareng Animasi Studio.

Sejak tahun 2013 Animasi Studio sudah menorehkan berbagai penghargaan salah satunya yaitu Juara 1 Animasi Piala Kapolri Tahun 2016. Masalah harga? Not a big deal! Kamu nggak perlu merogoh kantong dalam-dalam karena cukup Rp 750.000 saja animasi sudah bisa kamu bawa pulang.

Masih bingung sama kebutuhan animasi kamu? Tenang segera kontak Animasi Studio melalui chat Whatsapp dulu aja. Mereka akan kasih konsultasi GRATIS untuk kamu!

Baca juga: