Table of Contents
Masihkah kamu ingat dengan animasi seperti Snow White, Bambi, Fantasia, Aladdin, Spirited Away? Nah animasi ini adalah beberapa contoh animasi tradisional yang tidak hanya menghibur, tetapi juga menyimpan banyak nilai dan cerita.
Mau tahu bagaimana animasi tradisional ini Sobi? Yuk kita nostalgia bareng mengenang film-film animasi ini. Tapi sebentar, sebelumnya tahukah kamu apa arti dari animasi tradisional?
Yuk kita cari tahu dulu apa maksud dari animasi tradisional ini!
Sejarah animasi tradisional sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu yaitu tahun 1914. Nah animasi tradisional sendiri adalah teknik pembuatan film secara manual yaitu langsung menggunakan gambar tangan atau lukisan.
Saat membuat animasi tradisional biasanya melibatkan beberapa tahap. Dimulai dari penggambaran karakter, kemudian latar belakang hingga pengambilan gambar dan penyuntingan.
Yups effort yang dikeluarkan cukuplah besar dan waktu yang dibutuhkan juga tidaklah singkat loh bisa memakan hingga bertahun-tahun. Jadi, animasi tradisional ini sebenarnya punya nilai seni yang sangat tinggi.
Nah setelah mengenal sedikit tentang animasi tradisional sekarang saatnya kita bernostalgia! Berikut ini DEO sudah merangkum 8 contoh animasi tradisional yang pasti kamu sukai. Check this out.
1. Snow White and the Seven Dwarfs (1937)
Masih ingat cerita Putri Salju? Nah film Putri Salju atau Snow White and the Seven Dwarfs adalah film animasi pertama yang diproduksi oleh Disney. Film ini sampai sekarang masih diminati dan bahkan sudah diadaptasi ke belasan judul film lain.
2. Bambi (1942)
Salah satu contoh animasi dengan cerita yang memiliki ikatan emosi dengan penonton adalah film Bambi. Film ini menceritakan perjalanan hidup seekor anak rusa bernama Bambi dari kelahirannya hingga dewasa. Dari Bambi penonton diajak untuk merasakan pesan seperti keberanian, cinta, dan hubungan antara alam dan manusia.
3. The Little Mermaid (1989)
Cerita mermaid atau Putri Duyung pertama kali hadir di tahun 1989 oleh Disney. Film The Little Mermaid mengisahkan petualangan Ariel, seorang putri duyung yang bermimpi menjadi manusia. Film ini bukan hanya berupa film romansa namun memberikan pesan untuk mengejar impian dan menemukan jati diri.
4. Fantasia (1940)
“Fantasia” adalah film yang dibuat di tahun 1940 yang menggabungkan musik klasik serta animasi. Di dalam film ini ada tujuh segmen cerita yang masing-masing punya temanya sendiri. Fantasia adalah film animasi yang sangat inovatif dan menjadi karya seni yang sangat indah.
5. Aladdin (1992)
Kalau membicarakan Aladdin pasti kita akan teringat dengan lagu “A Whole New World” nggak sih Sobi? Selain lagunya yang ikonik cerita Aladdin juga sangat membekas di ingatan. Dengan karakter yang ceria seperti Genie, Aladdin yang pemberani, dan Jasmine yang cantik membuat pengalaman dan cerita saat menonton semakin lengkap.
6. The Lion King (1994)
Film animasi sepanjang masa yang masih sering diputar sampai sekarang adalah The Lion King. Film ini menceritakan perjalanan Simba, seekor singa yang menjadi tokoh utama dimana ia merasa rendah diri melihat sang ayah bisa menjadi raja hutan. Film ini menyajikan petualangan Simba dari seekor anak singa yang tak tahu apa-apa bisa menjadi raja hutan layaknya sang ayah.
7. Spirited Away (2001)
Contoh animasi tradisional terakhir adalah Spirited Away. Film keluaran Studio Ghibli ini adalah film animasi tradisional dari Jepang. Mulai dari jalan cerita, karakter, suara, hingga pewarnaan yang detail membuat film ini menjadi film yang banyak dibicarakan. Spirited Away juga telah memenangkan banyak penghargaan di dunia loh Sobi. .
Contoh animasi tradisional di atas bisa menjadi referensi kamu yang mau bernostalgia dengan cerita animasi tempo dulu. Selain animasi tradisional kamu juga bisa menemukan contoh film animasi 2D dan 3D di sini. Jadi bisa tambah banyak deh rekomendasi film kamu Sobi hihi.
Sampai sekarang film animasi juga terus berkembang sampai di tahap animasi VFX bahkan dimanfaatkan untuk konser hingga bidang kesehatan. Kamu bisa mengecek informasi seputar animasi lebih lengkap di website animasistudio.com ya!
Baca juga: