Cara Memilih Style Video yang Sesuai

Publish Agustus 2019  || Update September 2019

Jika diingat-ingat sudah tak terhitung mungkin berapa macam model video yang sudah di lihat, betul tidak? Mulai dari video iklan yang sering dilihat di televisi, kemudian dengan adanya internet maka kita bisa mengakses berbagai jenis macam video juga. Terlebih yang saat ini populer, di Youtube bisa dikatakan surga penggemar video. Ada berjuta-juta video yang bisa sebagai referensi saat kamu, mulai dari video edukasi, fashion, gaya hidup, olahraga, hobi, dan lain-lain.

Salah satu jenis video yang penggemarnya adalah video animasi. Nah, video animasi sendiri memiliki berbagai macam jenis. Yuk, kita cek sekilas apa saja jenis dari video animasi yang ada dan mungkin saja sudah kita pernah lihat sebelumnya :

  • Animasi 2D

Animasi 2D sangat memungkinkan dibuat berdasarkan warna dan karakter yang ingin digunkan dan kamu bisa menyesuaikan semuanya dalam videomu. Kamu bahkan dapat meminta agar karakternya bisa berupa perempuan ataupun laki-laki, warnanya rambutnya sesuai dengan kesukaanmu.

  • Whiteboard Animation

Penggunaan whiteboard animation sangat terstruktur, dan pesannya to the point, dan berfungsi untuk menyampaikan pesan secara singkat  dan efektif. Penonton yang cocok untuk penggunaan whiteboard animation adalah umur 25 tahun keatas.  Penggunaan whiteboard animation bisa sangat membangun rasa penasaran penonton akan pesan yang disampaikan. Jika kamu ingin menyakinkan penontonmu terhadap informasi/pesanmu secara efektif, dan tidak membutuhkan efek wow bagi penonton usia muda, maka whiteboard animation merupakan pilihan tepat.

  • Stop Motion

Stop motion dan claymation video memberikan efek kreatif dan seolah-olah karakternya hidup di videomu. Jika kamu mencari video yang seolah-olah hidup maka ini pilihan yang cocok, namun jika targetmu adalah penonton dewasa maka perlu dipikirkan lebih lanjut penggunaan stop motion dan claymation ini.

  • Motion Graphics

Video motion graphics memberikan banyak warna, to the poin dalam menyampaikan pesan, dan memberikan penjelasan yang mudah dipahami. Ini mirip dengan whiteboard animation, bedanya motion graphics menggunakan banyak warna dan terlihat lebih kreatif. Dalam motion graphics, bisa menggunakan berbagai style dan jenis fonts dalam sebuh video. Motion graphics cocok untuk penonton kalangan profesional, dewasa, dan cocok untuk menjelaskan hal yang rumit dengan cara yang simple

Nah, itu tadi jenis-jenisnya dan apa saja yang perlu kamu perhatikan. Lalu, cara menentukan style video agar cocok dengan penonton bagaimana? Pastinya hal ini membuat bingung sebagian pembuat video yang baru mulai terjun ke dunia video animasi. Ayo, kita cek apa saja yang perlu kamu lakukan untuk menentukan style videomu.

  • Tulis daftar apa saja yang kamu inginkan dalam videomu. Ini akan mempersempit hal apa yang akan tampil sehingga fokus.
  • Pikirkan hal atau pesan apa saja yang ingin kamu sampaikan dan ditekankan ke penonton. Setiap proyek dan perusahaan berbeda sehingga membantu untuk mengidentifikasi apa yang penting bagi perusahaan anda dan pendengar dan cara pesan dapat terbaik untuk disampaikan.
  • Berikan efek “WOW” atau sesuatu yang kreatif sehingga penonton dapat mudah mengingat video yang kamu buat.
  • Hitung budget yang kamu keluarkan, sehingga kamu dapat mengalokasikan budget yang kamu miliki dalam membuat video.

Dari sini kita tau bahwa banyak sekali kemungkinan yang tercipta dari video explainer. Style yang tercipta pun dapat disesuaikan dengan kebutuhan.

Nah, jika kamu merasa kesusahan dalam menentukan video seperti apa yg cocok untuk bisnismu, tidak ada salahnya jika kamu mencari jasa pembuat video explainer yang sudah ada. Coba cek apa saja produk yang mereka tawarkan dan lihat juga portofolio yang sudah dimiliki.

Dirangkum dari : https://www.switchvideo.com/2013/03/14/whats-the-best-animation-style-for-an-explainer-video/

Baca Juga: