Mengkompres video adalah cara efektif untuk memudahkan proses upload maupun kirim, tetap dengan kualitas yang terjaga. Walaupun terkesan sepele tapi masalah ukuran video ini jadi hal yang cukup krusial.

Oleh karena itu, solusinya adalah mencari tahu cara kompres video supaya ukurannya lebih kecil. Lewat artikel ini, kamu akan belajar cara menjaga kualitas video tetap baik sambil mengurangi ukuran file agar mudah dibagikan.

Kenapa Harus Kompres Video?

Sebelum masuk ke bagian teknis tentang langkah-langkah yang bisa dilakukan, ada baiknya kita pahami dulu alasan mendasar kenapa kompres video itu penting.Sehingga kita jadi tahu bukan hanya bagaimana caranya, tetapi serta bagaimana hal ini dapat menjadi solusi yang berguna di berbagai keadaan.

1. Menghemat ruang penyimpanan

Video beresolusi tinggi biasanya punya ukuran ratusan MB hingga beberapa GB. Kalau dibiarkan, memori HP atau laptop bisa cepat penuh. Saat kamu mengkompres video kapasitas ruang penyimpanan bisa lebih besar jadi nggak masalah simpan banyak video!

2. Lebih mudah dibagikan

Banyak platform punya batas maksimal ukuran file. Dengan mengompres, video bisa dikirim lewat WhatsApp, email, atau diunggah ke Instagram, TikTok, dan YouTube tanpa hambatan. Soalnya, tiap platform biasanya punya batas maksimal ukuran file yang bisa dikirim. So compress is important!

3. Mempercepat proses upload dan download

Dengan ukuran file yang lebih kecil, proses upload maupun download bisa berlangsung lebih cepat dan lancar, apalagi kalau jaringan internet sedang tidak stabil.

Jenis-Jenis Kompresi Video

Sebelum mulai praktik, ada baiknya kita kenali dulu jenis-jenis kompresi video yang sering digunakan. Dengan begitu, kita bisa memilih cara yang paling pas sesuai kebutuhan. Yuk cari tahu jenis-jenis kompresi video.

1. Lossless Compression

Meskipun dikompresi, kualitas video tetap terjaga dan tampak identik dengan video aslinya. Namun ukuran file biasanya tidak terlalu jauh berkurang.

2. Lossy Compression

Jenis ini membuat ukuran file jauh lebih kecil dengan mengurangi detail tertentu dari video. Hasilnya bisa terlihat sedikit berbeda dari aslinya, tapi biasanya perbedaannya tidak terlalu signifikan untuk mata awam.

Cara Kompres Video dengan Software

Nah sekarang saatnya kita pahami bagaimana cara kompres video yang mudah dengan software. Untuk kebutuhan kompresi video, kamu bisa memilih beragam aplikasi, mulai dari VLC, HandBrake, hingga Adobe Media Encoder.

1. HandBrake

Gratis dan open source.
Mendukung banyak format seperti MP4, MKV, dan AVI.

2. VLC Media Player

Selain menonton film, VLC juga dapat dimanfaatkan untuk mengatur dimensi file video.
Caranya gampang banget, tinggal masuk ke menu Media, pilih Convert/Save, pilih video yang mau dikompres, atur profil dan codec, terus klik Start.

3. Adobe Media Encoder

Cocok untuk kamu yang sering mengolah video profesional.
Software ini menawarkan sejumlah preset yang praktis dipakai untuk kompresi video.

Cara Kompres Video Online

Kalau kamu merasa ribet atau malas install software di laptop maupun PC, tenang saja, karena sekarang ada banyak layanan online yang bisa membantu. Cara ini biasanya lebih praktis, cukup buka browser, upload video yang ingin diperkecil, lalu pilih kualitas atau ukuran hasil kompres sesuai kebutuhan.

Berikut adalah sejumlah situs yang cukup banyak dipakai dan bisa kamu manfaatkan.

• Clideo – Sangat praktis digunakan. Kamu hanya perlu mengunggah video, kemudian memilih kualitas output yang diinginkan. Cocok untuk pemula karena tampilannya sederhana.
• VEED.io – Tidak hanya untuk mengompres, tapi juga memungkinkan kamu langsung mengedit video, menambahkan teks, subtitle, hingga efek sederhana. Jadi bisa sekalian multitasking tanpa perlu aplikasi tambahan.
• UniConverter – Mendukung berbagai format file sehingga memudahkan proses pengeditan video.

Namun, perlu diingat bahwa metode online ini punya keterbatasan. Kamu harus memiliki koneksi internet yang stabil, dan biasanya ada batas ukuran maksimal video yang bisa diunggah. Apabila ukuran file melebihi batas, kemungkinan besar prosesnya akan berjalan sangat lambat atau gagal sepenuhnya.

Tips Agar Video Tetap Berkualitas Setelah Dikompres

Biar hasil kompresi tidak mengecewakan, berikut beberapa panduan yang bisa kamu coba.

• Format ukuran video, mp4 dengan H.264 hingga WebM
• Atur resolusi sesuai kebutuhan. Untuk unggahan di Instagram, resolusi 1080p sudah lebih dari cukup, dan 720p pun masih bisa digunakan dengan baik.
• Potong segmen yang tidak dibutuhkan agar file video lebih ringkas dan hemat ruang.

Cara Kompres Video untuk YouTube

Bagi kamu yang sering membuat konten untuk YouTube, kualitas video adalah salah satu hal yang paling penting. Agar kualitas video tetap optimal, YouTube memberikan pedoman teknis yang bisa diikuti saat mengunggah konten. Nah, supaya hasil unggahan maksimal, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:

• Gunakan resolusi minimal 1080p (1920×1080).
• Format MP4 dengan codec H.264 lebih direkomendasikan.
• Bitrate ideal sekitar 8 Mbps untuk HD dan 12 Mbps untuk 4K.

Cara Kompres Video untuk WhatsApp

Berbeda dengan Youtube yang bisa digunakan untuk format video beresolusi tinggi, Whatsapp hanya bisa digunakan untuk format ukuran tertentu. Aplikasi ini punya batas maksimal pengiriman file video, yaitu 16 MB. Jadi, ketika ukuran video melewati batas yang ditentukan, WhatsApp akan menolak pengiriman file.

Nah, ada beberapa cara untuk mengatasi masalah ini:

• Turunkan resolusi menjadi 480p atau 720p.
• Gunakan aplikasi Video Compressor di HP.
• Atau potong durasi video menjadi lebih singkat.

Kompresi Video untuk Kebutuhan Animasi

Buat kamu yang sering bekerja dengan animasi, kompresi video juga sangat penting. Misalnya dalam pembuatan Animasi 2D atau Animasi 3D, file mentah biasanya berukuran besar karena detail visualnya kompleks. Dengan teknik kompresi yang tepat, hasil animasi bisa tetap memukau tapi lebih mudah dibagikan ke klien atau diunggah ke website.

Kalau kamu tertarik membuat animasi profesional, bisa juga cek layanan Jasa Pembuatan Animasi yang dikerjakan langsung oleh tim ahli di bidangnya.

Kesimpulan

Mengompres video sebenarnya bukan hal rumit kalau tahu caranya. Ada banyak metode mulai dari software, layanan online, hingga aplikasi mobile. Kalau kamu sudah memahami dasar-dasar kompresi, kamu bisa lebih mudah menyesuaikan output video, tergantung ingin digunakan untuk YouTube, WhatsApp, atau penyimpanan internal.

Di dunia digital saat ini, penguasaan cara kompres video sangat membantu, apalagi kalau kamu seorang content creator, marketer, atau desainer animasi. Dengan memahami cara kompres video ini pekerjaanmu di dunia digital akan jauh lebih mudah.

Nah itu tadi informasi mengenai cara kompres video yang mudah dan lengkap. Semoga membantu untuk mempermudah pekerjaan kamu yaa Sobat Animasi. Jika kamu ingin mendapatkan informasi menarik lain kamu bisa langsung kunjungi Animasi Studio untuk membaca tips, rekomendasi, dan info lainnya seputar animasi dan dunia kreatif!