Siapa sih yang tidak suka melihat video animasi, bisa dibilang mulai dari anak-anak hingga orang dewasa suka melihat video animasi. Nah, dari sederet model video animasi yang sering dilihat, ada yang disebut motion graphics. Apa itu? secara singkat Motion Graphic bisa disebut grafis yang bergerak. Secara detail, Motion Graphic adalah rangkaian gabungan desain-desain yang berbasis media visual dengan memasukkan berbagai elemen di dalamnya, seperti Ilustrasi, Tipografi, hingga Fotografi. Pasti kamu pernah melihat motion graphics, tapi kamu tidak menyadari hal tersebut.

Sob, rupanya dalam pembuatan video aja juga tren-trennya lhoo. Motion graphic sendiri juga mengalami berbagai berkembangan agar penonton juga semakin betah melihat motion graphic. Nah, di tahun 2019 ini, ada beberapa tren motion graphic yang akan populer. Yuk, kita lihatnya.

Liquid Motion

Penggunaan liquid motion yang tepat memungkinkan desainer motion graphics untuk menambahkan gerakan yang lebih natural. Daripada membuat gerakan dan transisi yang bersih, maka dengan transisi seperti memiliki aliran, maka ini akan memberikan kesan yang elegan pada warna-warna yang padat . Hal ini memungkinkan transisi yang halus, perubahan ke bentuk baru dan bentuk yang menarik, ini dibarengi dengan penyampaian gambar yang menarik sepanjang video. 

Micro-Interactions

Melanjutkan hal diatas, menggunakan desain motion untuk sebuah perusahaan dapat menciptakan identitas yang baru dan memudahkan dalam menyampaikan user experience. Micro-interaction adalah animasi halus yang bertujuan untuk meningkatkan user experience. Untuk micro-interactions sendiri bisa memberikan efek lebih dari liquid motion. Dan penggunaan micro-interactions juga mengalami peningkatan terus menerus.

Warna Pastel

Warna-warna pastel yang pekat memiliki kekuatannya tersendiri, bahkan untuk menjelaskannya lewat kata-kata pun susah untuk dijelaskan. Contoh yang paling nyata, adalah gambar ikan dalam brand Apple.  Warna ikan tersebut menggunakan warna palet pastel yang cerah, dimana ini menciptakan kesan elegan dan tenang dalam waktu bersamaan. Nah, saat ditambahkan animasi, maka kamu dapat melihat gerakan elemen-elemen tersebut secara berkesinambungan.

Glitch Effect

Adweek dan Shutterstock memberitahukan bahwa glitch design sudah berhasil masuk ke hampir semua aspek dari branding, marketing, packaging, dan pastinya desain gerak. Beragam jenis video sudah mulai menggunakan glitch effect. Nih, contoh dari glitch effect.

Tampilan Retro

Tren motion graphics juga sejalan dengan tren yang sedang ada dalam keseharian. Desain retro adalah salah satu desain yang beberapa tahun ini mengalami peningkatan popularitas, termasuk di desain interior dan fashion. Kesan retro dapat menciptakan kesan unik dan personal pada penonton.

Selain hal-hal di atas tadi, perlu kamu ingat bahwa dengan menggunakan motion graphics, kamu dapat menyampaikan pesan yang kamu inginkan pada orang-orang di luar sana. Selain mengikuti tren yang ada maka kamu juga perlu menjaga pesan apa saja yang ingin kamu sampaikan. Sob, sebagai referensi jika kamu ingin membuat motion graphic, Animasi Studio bisa banget menghasilkan video motion graphic sesuai dengan pesan yang ingin kamu sampaikan.

Baca Juga:

• 6 Kesalahan Saat Membuat Video Marketing
• Manfaat Motion Graphics Yang Harus Kamu Tau
• Manfaat Jasa Video Animasi Untuk Promosi